KABAREALITA.COM-PINRANG SULSEL, Lokakarya 7 Festival Panen Hasil Belajar Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 6 Kabupaten Pinrang, dengan mengangkat tema
“Keberagaman dalam Kesatuan”
Guru Penggerak Pinrang, bertempat di Aula UPT SMK Negeri 2 Pinrang (16/04/23).
Kegiatan tersebut di buka langsung Bupati H.A.Irwan Hamid, S.Sos, di dampingi Andi Matjtja Moenta, S.Sos, Kadisdikbud Pinrang, Ketua Balai Besar Guru Penggerak Sulsel dan Ketua Balai Besar Peningkatan Mutu provinsi Sulsel.
Andi Harisuddin, S.Pd, bersama Tangge Said, S.Pd, selaku MC, memandu kegiatan dengan penuh hikmat, lancar dan sukses.
Darmawansyah, mewakili Balai Besar Guru Penggerak menyampaikan apresiasinya atas capaian para Guru Penggerak dan support dan dukungan dari Bupati Pinrang.
“Kabupaten Pinrang, ini termasuk kabupaten yang punya capaian yang sangat baik dalam rangka penyelenggaraan program Kemendikbud Ristek ini.
” Baik angkatan 1 maupun angkatan lainnya dari setiap Kabupaten Mengutus para guru-guru terbaiknya di semua jenjang Pendidikan TK/PAUD, SD, SMP dan SMA/SMK, khusus kabupaten Pinrang dari 103 orang sudah lulus 37 orang pada angkatan pertama sebagai Guru Penggerak.
Lanjut disampaikan, Program guru bergerak ini, kita sudah sepakati di Kementerian Pendidikan dan teknologi adalah salah satu voice untuk bagaimana melakukan transformasi pendidikan yang lebih baik ke depan. Untuk lebih memajukan pendidikan di masa yang akan datang.
“Jadi di angkatan 1 itu ada 37 orang yang sudah menjadi guru penggerak dan itu merupakan, calon Kepala sekolah ataupun pengawas.
“Besar harapan kami dari Kemendikbud Ristek bahwa alumni-alumni itu bisa diberdayakan, dan terima kasih atas support dan dukungannya,” ucap Darmawansyah di depan Bupati Pinrang.
Hal senada disampaikan Ketua Balai Besar Penjaminan Mutu Provinsi Sulawesi Selatan, Imran, S.Com, MT, juga mengapresiasi panitia dan Calon Guru Penggerak, teristimewa kepada Bupati Pinrang Irwan Hamid.
”Kami siap memberikan yang terbaik bagi para peserta dalam pengembangan SDM, BBPMP dengan Pemerintah Kabupaten Pinrang, dapat terjalin kerja sama yang baik,” harapnya.
Sementara Bupati Irwan Hamid, dalam arahannya mengapresiasi panitia dan para peserta angkatan 6 dan seluruh tamu undangan, sehingga lokakarya ke 7 dikemas keberagaman dalam kesatuan terlaksana dengan baik.
“Kalau sudah mendengar yang namanya guru penggerak pasti ini adalah guru-guru yang insya Allah berkualitas yang mempunyai kemampuan. Tetapi saya yakin dan percaya pasti guru-guru yang lainnya juga akan ikut seperti dengan teman-teman yang sudah mendahului untuk ikut sebagai calon Guru Penggerak.
“Perlihatkan kemampuan dan Mampu mengayomi, bukan cuma jadi kepala sekolah sudah bisa juga jadi pengawas tapi kalau misalnya Ketika kita bicara pengawas dengan kepala sekolah pasti lebih banyak yang meminta ingin jadi pejabat kepala sekolah, saya katakan ini cuma tugas tambahan,” tutur Bupati.
Irwan Hamid juga mengharapkan para Kepala sekolah agar memberikan contoh yang baik kepada anak didik kita.
“Kalau kita sudah memberikan contoh yang baik Insyaallah pasti murid itu akan jauh lebih baik hasil yang dapatkan, ketika sudah memberikan yang terbaik bagi mereka dan yang perlu kita camkan kelebihannya seorang guru tidak ada istilah mantan guru, ini patut di syukuri.
“Disiplin para kepala sekolah, jangan memberikan contoh yang tidak baik terhadap pemerintah, para pendidik menghadapi bermacam karakter anak-anak didik yang ada di wilayah kita,” imbuhnya.
Pada kesempatan ini, Bupati juga menyampaikan ucapan selamat menunaikan Ibadah puasa dan sekaligus menyambut hari raya Idul Fitri 2023.
”Dan Rahmat Allah Subhanahu Wa Ta’ala dengan mengucapkan Bismillahirrohmanirohim, acara lokakarya ke-7 pameran panen hasil belajar CGP angkatan ke-6 kabupaten Pinrang saya nyatakan dibuka dengan resmi dan mengucapkan selamat Semoga berjalan sukses serta membawa manfaat bagi kita semua semoga Allah Subhanahu Wa Ta’ala memberkahi segala usaha nyata kita hari ini dan berdampak pada pendidikan dengan kita cintai dengan motto tergerak bergerak dan menggerakkan,” tutup Bupati Pinrang.
*Bahrun
